Langsung aja, ini dia daftar orang terkaya versi Forbes yang dirilis bulan Maret 2018.
1. Robert Budi Hartono
Pasti udah kenal lah ya sama kakek yang satu ini?
Beliau dan kakaknya Michael Bambang Hartono adalah pengusaha rokok ternama Indonesia, Djarum. PT Djarum sendiri masuk dalam 3 besar perusahaan rokok kretek terbesar di dunia. Jadi wajarlah beliau jadi yang terkaya di Indonesia.
PT Djarum didirikan pada tahun 1951 di Jawa Tengah oleh Oei Wie Gwan, ayahnya Budi & Bambang Hartono. Naas, Oei Wie Gwan harus meregang nyawa akibat musibah kebakaran yang melanda pabrik perusahaan tersebut pada tahun 1963. Perusahaan mengalami krisis yang cukup hebat pada saat itu, mengingat dua orang penerus perusahaan pada saat itu masih berusia 23-24 tahun dan usaha tersebut hampir musnah dilahap si jago merah.
Tragedi tersebut dimanfaatkan oleh Hartono bersaudara untuk membangun lagi bisnis yang telah luluh lantak tersebut.
Kakek yang lahir pada tahun 1940 dengan nama asli Oei Hwie Tjhong ini, bersama kakaknya yang juga kakek-kakek, telah menguasai 54,94% saham bank swasta terbesar Indonesia yaitu BCA, yang menjadikan mereka pemegang kendali atas salah satu raksasa perbankan Indonesia tersebut. Banyak lagi bisnis Hartono Brothers yang kalau dibahas mah butuh satu thread khusus.
Btw, orang terkaya Indonesia ini adalah seorang lulusan Universitas Diponegoro.
2. Michael Bambang Hartono
Saat ini Djarum mendominasi pasar rokok kretek di Amerika Serikat, jauh melebihi Gudang Garam dan Sampoerna.
Selain Djarum dan BCA, Hartono bersaudara juga memiliki perkebunan sawit sebesar 65.000 Hektar di Kalimantan Barat sejak tahun 2008 serta sejumlah properti di antaranya Grand Indonesia.
3. Sri Prakash Lohia
Meskipun lahir dan besar di India, Lohia telah menghabiskan sebagian besar kehidupan profesionalnya di Indonesia. Beliau adalah pendiri Indorama Corporation yang merupakan perusahaan petrokimia dan tekstil. Saat ini Indorama merupakan salah satu perusahaan tekstil terdepan di Asia.
Lohia dan ayahnya mendirikan Indorama pada tahun 1976. Pada awalnya perusahaan ini hanya berfokus pada pembuatan benang pintal, namun saat ini Indorama telah merambah bidang lain seperti petrokimia, termasuk produksi polyethylene, polypropylene, dan sarung tangan medis.
Bapak yang satu ini tidak cuma dikenal karena bisnis plastiknya gan! Tapi juga karena doi merupakan salah satu kolektor terbesar buku langka di dunia. Beliau memiliki koleksi buku edisi abad ke-16 dari the Holy Bible dan versi abad ke-18 Al-Quran. Wow kan ya. Kalau banyak duit mah mau koleksi apa juga enak.
4. Tahir
Lahir pada tahun 1952 dengan nama Ang Tjoen Ming, pria yang dikenal dengan nama Tahir ini telah berhasil menjadi orang terkaya ke-4 di Indonesia dengan Mayapada Group miliknya. Unit usahanya meliputi perbankan, media cetak dan TV berbayar, properti, rumah sakit, de el el.
Nah, bedanya dengan 3 orang di daftar teratas, Tahir mendirikan usahanya sendiri bukan dari warisan atau pertolongan sang ayah. Ia lahir di sebuah lingkungan yang rata-rata warganya tergolong tidak mampu. Ayahnya sendiri adalah seorang pembuat becak.
Tahir muda bercita-cita untuk menjadi seorang dokter. Apa daya, impian tersebut harus kandas karena ayahnya dilanda sakit keras. Takdir pun menghantamnya dengan sadis, ia terpeleset dan eeh.. malah jadi orang terkaya nomor 4 di Indonesia! Huft.
5. Chairul Tanjung
Salah satu pengusaha asli Indonesia yang terkenal ya si anak singkong. Beliau pernah menjabat sebagai Menko Perekonomian, Menteri Kehutanan, dan Menteri ESDM pada tahun 2014. Ga ngertilah kenapa bisa jadi 3 menteri dalam setahun, jangan tanya ane.
Pak CT menjadi kaya raya dengan usahanya yaitu CT Corporation yang memayungi Mega Korpora, Trans Corp, dan CT global resource. Yang paling terkenal dari ketiga itu kayaknya ya Trans Corp, yang didalamnya ada Trans TV, Trans7, Trans Vision, Trans Studio dan segala macam trans lainnya (kecuali Trans Jakarta-red). Kalo Mega Korpora itu menaungi perusahaan yang berada di sektor keuangan seperti Bank Mega, Mega Insurance, Mega Finance, dll.
Beliau adalah lulusan FKG Universitas Indonesia.
6. Mochtar Riady
Wah yang satu ini sepuh nih. Lahir tahun 1929 di Kota Malang dengan nama Li Moe Tie. Beliau adalah pemilik Lippo Group. Chairman Lippo Group ini terkenal sebagai seorang praktisi perbankan yang handal. Ia dijuluki sebagai the Magic Man of Bank Marketing.
Lippo Group sendiri telah memiliki lebih dari 50 anak perusahaan, diantara telah merambah Asia Pasifik khususnya Hongkong, Guang Zhou, Fujian, dan Shanghai. Di Indonesia sendiri banyak juga ya yang terkenal, Lippo Karawaci, Bank Lippo, dll. Pada tahun 2016 perusahaan ini merencanakan akan membangun sebuah kota baru di sudut kota Jakarta. "Aku ingin pindah ke Meikarta!" Begitu kira-kira bunyi iklannya.
7. Prajogo Pangestu
Pengusaha yang satu ini diberi nama Phang Djoen Phen yang berarti "burung besar terbang tinggi menguak awan mendung" yang mengandung doa orang tuanya agar kelak si anak tercinta berhasil mengubah nasib keluarganya yang dirundung kemiskinan. Beliau adalah anak seorang pekerja getah karet bernama Phang Siu On.
Prajogo adalah pemilik dari PT Barito Pacific. Perusahaan ini didirikan pada thun 1979 dengan nama PT Bumi Raya Pura Mas Kalimantan. Cukup muda juga ya umur perusahaannya. Barito Pacific sendiri bergerak di sektor sumber daya alam yang terdiversifikasi dan terintegrasi.
Nah itu dia 7 orang terkaya Indonesia versi Forbes bulan Maret 2018! Semoga suatu saat nanti kita bisa nyalip mereka ya guys!
Share this
EmoticonEmoticon